Tak bisa dipungkiri, kopi kini telah menjadi minuman yang tak terpisahkan bagi banyak orang. Pagi-pagi, sebelum beraktivitas mungkin akan terasa kurang kalau tidak minum kopi. Siang, bahkan sore hari pun sebagian orang tetap mengonsumsi kopi karena alasan tertentu. Ada yang ketika merasa ngantuk langsung mencari kopi, ada pula yang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Apalagi, jenis-jenis minuman kopi kini semakin beragam dan mudah didapatkan di coffee shop terdekat.
Bagi orang awam, mungkin semua kopi dianggap sama saja. Namun, sebenarnya beda jenis minuman kopi, beda pula bahan dan penyajiannya. Masing-masing jenisnya memiliki ciri dan rasa khasnya tersendiri. Variasi inilah yang membuat kopi semakin banyak penggemarnya dari berbagai kalangan dan usia. Nah, supaya kamu nggak salah pesan ketika datang ke coffee shop, pastikan kamu tahu perbedaan jenis-jenis minuman kopi berikut ini, ya!
Espresso bisa dibilang merupakan bahan dasar dari sebagian besar minuman kopi, mulai dari yang pembuatannya simpel hingga kompleks. Jenis minuman kopi ini dibuat dengan cara mengekstrak biji kopi asli.
Pada tahap awal, biji kopi akan digiling hingga menjadi seperti bubuk yang halus. Selanjutnya, bubuk kopi tersebut melalui proses tamping, yaitu dipadatkan. Kemudian, barulah diseduh dengan tekanan dan suhu yang tinggi. Hasil akhirnya, espresso memiliki warna yang cukup pekat, tekstur yang cenderung kental, dan tingkat kafeinnya tinggi.
Dari sekian banyak jenis-jenis minuman kopi, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan sebutan kopi yang satu ini, bukan? Americano hampir pasti dijual di seluruh kedai kopi. Namun, apakah kamu tahu apa itu Americano yang sebenarnya?
Americano merupakan minuman kopi espresso yang dicampurkan dengan air panas. Nah, karena ditambahkan dengan air, maka jenis minuman kopi ini memiliki rasa yang lebih ringan jika dibandingkan dengan espresso murni. Dalam penyajiannya, minuman kopi Americano juga bisa dihidangkan dalam keadaan dingin, atau yang biasa disebut dengan iced Americano.
Sumber gambar: ai-kacoffee.com
Buat kamu yang tidak terlalu suka kopi yang pekat, kamu bisa mencoba Coffee Latte. Sering disebut juga dengan nama Latte saja, jenis yang satu ini pada dasarnya adalah kopi susu yang terdiri dari espresso, susu steamed (steamed milk), dan juga busa susu (milk foam).
Biasanya, coffee latte memiliki kadar susu yang lebih banyak dibandingkan espresso-nya. Sedangkan, busa susunya cenderung hanya sedikit. Menghasilkan minuman kopi yang lembut dengan lapisan busa yang kental dan nikmat di atasnya.
Mirip dengan Coffee Latte, jenis Café au Lait adalah minuman kopi yang terbuat dari campuran kopi hitam dan susu, tapi dengan jumlah atau perbandingan yang sama. Jadi, jika kadar kopinya 50 ml, maka susunya juga 50 ml.
Tidak seperti Coffee Latte, minuman Café au Lait pada dasarnya tidak disajikan dengan busa susu. Ini menciptakan minuman dengan rasa kopi dan susu yang pas. Aroma kopinya terasa, susunya yang lembut juga memberikan kenikmatan yang sempurna.
Jenis minuman kopi satu ini juga tak jauh beda dengan Coffee Latte, bahkan bahan dasarnya pun sama, yaitu espresso, steamed milk, dan milk foam. Nah, yang membedakan keduanya adalah kadar perbandingan ketiga bahan tersebut. Cappuccino memiliki jumlah kandungan bahan yang sama rata.
Jadi, jika diasumsikan dalam satu gelas, terdapat espresso, steamed milk, dan juga milk foam. Dengan demikian, kadar busa susu pada minuman cappuccino cenderung lebih banyak dan tebal, dibandingkan pada Coffee Latte. Hal ini menghasilkan minuman kopi susu dengan rasa kopi yang lebih tajam dan lapisan busa yang lebih tebal di atasnya. Selain itu, beberapa orang biasanya menambahkan bubuk cokelat di bagian atas foam saat membuat cappuccino.
Sumber gambar: elements.envato.com (By Shaiith)
Selanjutnya, ada jenis minuman kopi Mocha. Untuk membuat kopi Mocha ini, kamu memerlukan bahan berupa espresso, steamed milk, chocolate, dan juga whipped cream. Sementara itu, untuk kadar masing-masing bahannya, umumnya espresso dan chocolate disajikan sama banyaknya, sedangkan susunya lebih sedikit. Kemudian, baru ditambahkan whipped cream di bagian atas.
Namun, ini kembali lagi kepada preferensi masing-masing orang. Ada juga yang membuat kopi moka dengan kadar susu yang lebih banyak dibandingkan dengan espresso dan cokelatnya. Jadi, kamu bisa bereksperimen sesuai selera. Yang pasti, kombinasi unik dari rasa aromatik kopi dan susu, dengan rasa manis dari cokelat bakal membuat kamu nggak bisa berhenti meminumnya.
Kata doppio adalah istilah dari negara Italia yang berarti ganda atau rangkap dua. Maka dari itu, Doppio merupakan minuman kopi yang terbuat dari double shot espresso. Tak heran kalau minuman ini memiliki cita rasa kopi yang lebih kuat dengan tingkat kafein yang lebih tinggi. Umumnya, satu takaran kopi Doppio memiliki ukuran 60 ml. Ini sangat cocok buat si pecinta kopi sejati.
Hampir sama dengan Americano, Long Black memiliki bahan dasar espresso dan juga air panas. Untuk takaran kandungannya, bisa kamu sesuaikan dengan selera, tapi biasanya Long Black memiliki kadar air panas yang lebih sedikit dibandingkan Americano.
Nah, perbedaan yang cukup signifikan antara Long Black dan Americano adalah cara penyajiannya. Untuk membuat Long Black Coffee, yang disajikan terlebih dahulu adalah air panas dalam sebuah gelas. Baru kemudian dituangkan espresso ke dalamnya. Dengan demikian, rasanya jadi lebih kuat dengan krema atau buih kopi yang lembut di bagian atasnya. Sementara itu, yang disajikan terlebih dahulu dalam minuman kopi Americano adalah espresso, barulah disusul dengan air panas.
Di Italia, macchiato memiliki arti bernoda atau bertanda. Jika disambungkan dengan konteks jenis-jenis minuman kopi, maka Macchiato dapat diartikan sebagai minuman kopi yang memiliki noda atau penanda di dalamnya. Tenang, noda yang dimaksud di sini bukan kotoran, kok, melainkan salah satu bahan dari minuman Macchiato tersebut, yang mana kadar atau jumlahnya hanya sedikit.
Nah, mungkin beberapa dari kamu masih bingung dengan apa yang dimaksud. Untuk lebih memahaminya, kamu perlu tahu dulu bahwa Macchiato itu terbagi lagi menjadi dua jenis, yaitu Espresso Macchiato dan Latte Macchiato. Keduanya sama-sama berbahan dasar espresso dan steamed milk. Jika digambarkan melalui kedua jenis tersebut, maka Espresso Macchiato merupakan minuman kopi dengan kadar espresso yang lebih banyak dibandingkan susunya, di mana kadar susunya sangat sedikit guna dijadikan sebagai "penanda" tadi.
Begitu pula sebaliknya, Latte Macchiato berarti memiliki kandungan susu steamed yang cenderung lebih banyak, dengan tambahan sedikit espresso sebagai "penanda"nya. Sementara itu, Latte Macchiato biasanya juga ditambahkan milk foam.
Sumber gambar: elements.envato.com (By Chalabala)
Sesuai namanya, jenis minuman kopi yang satu ini berasal dari Vietnam. Meski demikian, eksistensinya cukup terkenal dan menjamur di berbagai negara, termasuk Indonesia. Tak heran kalau minuman Vietnam Drip Coffee bisa kamu temukan dengan cukup mudah di berbagai kedai kopi yang ada.
Lalu, apa sih sebenarnya Vietnam Drip Coffee itu? Vietnam Drip Coffee merupakan minuman berbahan dasar kopi dan kental manis, tapi yang membuatnya unik dan beda dari jenis-jenis minuman kopi lainnya adalah cara penyajiannya. Minuman yang satu ini disajikan menggunakan alat penyaring kopi (dripper) khusus bernama cà phê phin atau sering juga hanya disebut phin.
Dalam proses pembuatannya, kopi diseduh perlahan-lahan menggunakan air panas agar lebih meresap melalui lapisan kopi yang ditaburkan di dalam phin. Kemudian, seduhan kopinya akan menetes melalui bagian bawah alat penyaring tersebut. Untuk jenis kopinya sendiri, pada awal mulanya menggunakan dark roast coffee. Namun, seiring berkembangnya zaman, jenis kopi yang digunakan lebih bervariasi, sesuai dengan selera masing-masing penikmatnya. Sementara itu, kental manis yang digunakan bertujuan untuk mengurangi rasa pahit dari kopi.
Flat White adalah minuman kopi yang komposisinya terdiri dari espresso dan susu steamed dengan sedikit lapisan busa susu. Mungkin kamu bertanya-tanya, apa bedanya dengan Coffee Latte?
Memang semua bahan dasar dari kedua jenis minuman kopi ini sama. Nah, yang membedakan adalah jumlah takaran masing-masing bahannya. Flat white umumnya disajikan dengan takaran espresso yang lebih banyak dibandingkan dengan susunya. Sedangkan, Latte memiliki kandungan sebaliknya, lebih banyak susu dibandingkan espresso.
Kemudian, milk foam pada Flat White Coffee pun hanya sedikit saja, bahkan cenderung tipis. Beberapa resep juga tidak menyertakan busa susu tersebut ke dalamnya. Selain itu, biasanya Flat White juga dihidangkan dalam ukuran gelas yang lebih kecil dibandingkan Latte.
Pecinta kopi dingin pasti suka dengan minuman yang satu ini. Disajikan dalam keadaan dingin, Cold Brew Coffee tidak sekadar dibuat dengan cara menambahkan es batu, lho! Proses pembuatannya bisa dibilang unik dan cukup kompleks dengan jangka waktu yang juga cukup lama.
Keunikannya adalah kopi ini tidak diseduh menggunakan air panas, melainkan air dingin atau air biasa dengan suhu ruang normal. Itulah mengapa kopi ini dinamakan Cold Brew. Kemudian, kopi tersebut akan dibiarkan dalam proses perendaman selama kurang lebih 8 sampai 24 jam, tergantung jenis kopi yang digunakan. Tujuan dari metode pembuatan kopi ini adalah untuk menghasilkan konsentrasi kopi yang lebih pekat.
Selain itu, proses ekstraksi kopi yang tidak melibatkan suhu panas juga membuatnya memiliki kadar keasaman yang lebih rendah dibandingkan dengan kopi yang diseduh dengan air panas. Apabila proses perendaman sudah selesai, kamu bisa menuangkan kopi Cold Brew ke dalam gelas melalui saringan, lalu tambahkan air atau bahan lain sesuai selera kamu.
Sumber gambar: elements.envato.com (By fahrwasser)
Kamu suka kopi dan juga suka es krim? Nah kalau begitu, jenis minuman kopi yang satu ini sangat cocok untukmu! Affogato merupakan minuman kopi yang terbuat dari espresso, kemudian ditambahkan dengan es krim yang lezat.
Umumnya, minuman ini disajikan dalam satu shot espresso. Sementara itu, untuk rasa es krimnya, yang biasa digunakan adalah vanilla. Maka dari itu, jangan heran, ya kalau ukuran atau takarannya cenderung kecil. Kombinasi rasa unik antara aroma kopi yang kuat dan manisnya es krim membuat kamu sulit melupakannya!
Selanjutnya, ada jenis minuman kopi Cortado yang bisa kamu nikmati. Cortado adalah minuman kopi yang komposisinya terdiri dari espresso dan susu yang dipanaskan (warm milk). Biasanya rasio atau jumlah kedua bahan tersebut seimbang, yaitu 50:50. Hal ini menciptakan minuman kopi yang halus dengan rasa kopi yang kaya dan kelembutan susu yang memanjakan lidah. Tertarik mencobanya?
Menu kopi yang dicampurkan dengan susu atau cokelat mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana kalau kopi dicampurkan dengan lemon? Pasti memberikan cita rasa yang unik, bukan? Itulah yang dihasilkan oleh jenis minuman kopi Romano.
Yup, Romano Coffee adalah minuman yang terbuat dari campuran espresso dan perasan air lemon, atau ada juga yang hanya mencelupkan potongan buah lemonnya saja. Dengan mencicipi minuman ini, Kamu bisa merasakan nikmatnya kopi yang wangi dan khas dengan sentuhan rasa lemon yang segar.
Ke-15 minuman kopi di atas baru hanya sebagian saja dari jumlah jenis kopi yang ada di seluruh dunia. Nah, dengan begitu banyak jenis-jenis minuman kopi yang tersedia, kamu jadi bisa memilih yang paling sesuai dengan selera. Bahkan, kamu juga bisa mengeksplor lebih banyak minuman kopi yang berbeda dan menemukan mana yang jadi favoritmu.
Psst.. kamu bisa, lho mencicipi aneka rasa minuman kopi di Ai-KA Coffee & Tea! Ada banyak sekali varian menu kopi kekinian yang pastinya nikmat dan bikin ketagihan. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja kunjungi toko kopi Ai-KA atau pesan melalui platform online food delivery!